Senin, 13 Agustus 2012

0 Tidak Ada Nikmat Tidur

Assalamualaikum wr.wb langsung saja yah.


Ali bin Abi Thalib sahabat Rasulullah yang terkenal
sebagai orang yang cerdas. Rasulullah bersabda bahwa
apabila beliau diupamakan sebagai kota ilmu, Ali
adalah gerbangnya. Pada suatu hari ada sahabat yang
bertanya kepada Ali bin Abi Thalib.

"Berapa kecepatan kilat ketika menyambar?"
"Tidak lebih cepat daripada doa makhluk yang
 dikabulkan Tuhannya," jawab Ali bin Abi Thalib.
"Berapa jauh jarak antara timur dengan barat?"
"Tidak lebih jauh daripada jarak terbit tenggelamnya
  Matahari." jawab Ali.
"Kapankah nikmatnya tidur?" tanya sahabat lainnya.
"Tidak ada nikmatnya," jawab Ali.
"Kalau kukatakan sebelum tidur, sungguh tidak mungkin.
Bagaimana bisa kuketahui nikmatnya kalau aku belum tidur?
Kalau kubilang sesudah bangun tidur, juga tidak mungkin.
Bagaimana aku merasakan nikmatnya tidur karena ketika
bangun aku tidak merasakan sedang tidur. Kalau
kukatakan selagi tidur, lebih tidak mungkin. Orang tidur
tentu tidak sadar. Bagaimana dalam keadaan tidak sadar
bisa menikmati sesuatu? Maka, sebenarnya tidak ada nikmat
tidur. Karena itu, jangan terlalu banyak tidur. Sebab, kita
tidak merasakan apa-apa, padahal waktu terus berlalu.
Hidup kita akan terasa pendek meskipun umur kita panjang.
Sebab, dalam keadaan tidur, kita tidak merasakan hidup."
Begitulah Ali bin Abi Thalib menjawab pertanyaan para sahabat.

Sekian, Waalaikumsalam wr.wb

0 Comments

Bagaimana Pendapat Anda ?